Komposisi:

Setiap mL larutan konsentrat untuk infus mengandung serplulimab 10 mg. Satu vial konsentrat 10 mL mengandung serplulimab 100 mg.

Sediaan:

Dus, 1 vial @ 10 mL.

Farmakologi:

Serplulimab merupakan antibodi monoclonal humanized yang mengikat reseptor programmed cell death-1 (PD-1) dan menghambat interaksinya dengan ligan PD-L1 dan PD-L2.
PD-1 diekspresikan oleh sel imun sedangkan ligan PD-L1 dan PD-L2 diekspresikan oleh antigen presenting cell dan sel tumor atau sel lain dalam lingkungan mikro tumor. Reseptor PD-1 merupakan penghambat aktivitas sel T, berperan dalam mengontrol respons imun sel T sehingga tidak terjadi reaksi imun yang berlebihan. Ikatan PD-1 dengan ligan PD-L1 dan PD-L2 mengakibatkan penghambatan proliferasi sel T dan sekresi sitokin sehingga sel T tidak mengenali sel tumor dan sel tumor tetap aman. Serplulimab memperkuat respons sel T, termasuk respons anti-tumor, dengan menghambat pengikatan PD-1 terhadap ligan PD-L1 dan PD-L2 sehingga sel T dapat mengenali sel tumor dan mengeliminasinya.

Indikasi:

Zerpidio dalam kombinasi dengan karboplatin dan etoposid diindikasikan untuk terapi lini pertama pasien dewasa dengan kanker paru jenis sel kecil stadium ekstensif (ES-SCLC).

Dosis dan Pemberian:

Dosis Zerpidio untuk pengobatan ES-SCLC yang direkomendasikan adalah 4,5 mg/kg berat badan setiap 3 minggu atau 300 mg setiap 3 minggu.
Zerpidio harus disiapkan oleh tenaga kesehatan profesional (apoteker) sebelum diberikan dan akan diberikan di rumah sakit oleh dokter atau perawat.
Zerpidio diberikan secara infus intravena selama kurang lebih 1 jam pada infusan pertama dan sekitar 30 menit untuk infusan selanjutnya.

Kontraindikasi:

Hipersensitivitas terhadap bahan aktif atau komponen lain obat ini

Peringatan dan Perhatian:

Keamanan dan efikasi pada anak & remaja di bawah 18 tahun belum diketahui.

Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien gangguan fungsi hati ringan. Tidak diberikan pada pasien gangguan fungsi hati sedang atau berat.
Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien gangguan fungsi ginjal ringan. Tidak diberikan pada pasien gangguan fungsi ginjal sedang atau berat.
Resiko dapat menginduksi efek samping diperantarai imun dikarenakan mekanisme kerja dari serplulimab yang berdampak hilangnya penghambatan respons imun.

Efek Samping:

Efek samping yang paling sering adalah neutropenia, leukopenia, anemia, dan trombositopenia.

Interaksi Obat:

Interaksi dengan berbagai obat lain belum diteliti.
Penggunaan corticosteroid sistemik atau imunosupresan sebelum memulai serplulimab harus dihindari karena potensinya mengganggu aktivitas farmakodinamik dan efikasi serplulimab.

FAQ

Farmakologi

Bagaimana mekanisme kerja Zerpidio?

Serplulimab merupakan antibodi monoclonal humanised yang mengikat reseptor programmed cell death-1 (PD-1) dan menghambat interaksinya dengan ligan PD-L1 dan PD-L2. Sehingga sel T dapat mengenali sel tumor dan mengeliminasinya.

Indikasi

Zerpidio digunakan untuk kasus apa saja?

Zerpidio kombinasi dengan karboplatin dan etoposid diindikasikan untuk terapi lini pertama pasien dewasa dengan kanker paru jenis sel kecil stadium ekstensif (ES-SCLC).

Efikasi

Bagaimana efektivitas Zerpidio dibandingkan anti PD-L1?

Serplulimab kombinasi dengan carboplatin dan etoposide memiliki manfaat OS yang lebih baik dibandingkan anti PD-L1 lain, berdasakan data dari laporan uji klinik masing-masing.

Cara Pemberian

Bagaimana cara pemberian Zerpidio?

Zerpidio hanya digunakan secara intravena. Kecepatan infus awal harus diatur sampai 100 mL per jam. Jika infus pertama ditoleransi dengan baik, semua infus berikutnya dapat diperpendek menjadi 30 menit (± 10 menit).

Apa premedikasi yang diberikan pada Zerpidio?

Tidak disebutkan premedikasi dalam informasi produk Zerpidio, tetapi diperlukan pemantauan ketat selama dan setelah pemberian Zerpidio. Jika terjadi reaksi terkait infus ataupun reaksi hipersensitivitas, infus harus dihentikan dan diberikan terapi medis yang sesuai.

Berapa dosis Zerpidio yang diberikan?

Dosis Zerpidio untuk pengobatan ES-SCLC yang direkomendasikan adalah 4,5 mg/kg berat badan setiap 3 minggu atau 300 mg setiap 3 minggu.

Zerpidio dilarutkan dengan pelarut apa?

Zerpidio hanya dilarutkan dengan NaCl 0,9%.

Setelah dilarutkan, apakah Zerpidio masih boleh disimpan dan diberikan kepada pasien?

Zerpidio harus segera digunakan setelah disiapkan, dan larutan yang sudah disiapkan harus diinfuskan dalam 6 jam. Jika tidak segera digunakan, harus disimpan pada suhu 2-8°C pada keadaan gelap dan digunakan dalam 24 jam, termasuk waktu infus. Zerpidio hanya untuk sekali pakai, dan obat yang tersisa harus dibuang setelah penggunaan tunggal.

Efek Samping

Apa saja efek samping Zerpidio yang sering dilaporkan?

Efek samping yang paling sering adalah neutropenia, leukopenia, dan anemia.

Interaksi Obat

Bagaimana interaksi obat Zerpidio?

Interaksi dengan berbagai obat lain belum diteliti. Penggunaan kortikosteroid sistemik atau imunosupresan sebelum memulai serplulimab harus dihindari karena potensinya mengganggu aktivitas farmakodinamik dan efikasi serplulimab.

Pasien Khusus

Apakah Zerpidio dapat diberikan pada anak-anak?

Keamanan dan efikasi pada anak dan remaja di bawah 18 tahun belum diketahui.

Bagaimana penggunaan Zerpidio pada pasien usia lanjut?

Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien lanjut usia (≥ 65 tahun).

Apakah Zerpidio boleh diberikan pada ibu hamil dan menyusui?

Penggunaan Zerpidio selama kehamilan dan menyusui tidak direkomendasikan.

Bagaimana penggunaan Zerpidio pada pasien dengan gangguan fungsi hati?

Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien gangguan fungsi hati ringan. Tidak diberikan pada pasien gangguan fungsi hati sedang atau berat.

Bagaimana penggunaan Zerpidio pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal?

Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien gangguan fungsi ginjal ringan. Tidak diberikan pada pasien gangguan fungsi ginjal sedang atau berat.

Penyimpanan

Bagaimana penyimpanan Zerpidio?

Zerpidio harus disimpan pada suhu 2-8°C. Jangan dibekukan. Jangan dikocok. Simpan vial di dalam karton kemasan luar agar terhindar dari cahaya matahari.

ZERPIDIO