Detail Article

Pemberian Preparat Besi Intravena Bermanfaat pada Pasien Kanker dengan Anemia

Dokter Kalbemed
Jan 18
Share this article
img-sick.jpg
Updated 13/Jul/2022 .

Anemia merupakan masalah penting dan sering terjadi pada pasien kanker. Selain berdampak pada fisik, fungsional, emosional dan kualitas hidup, anemia juga mempunyai dampak negatif pada outcome terapi, prognosis, dan angka harapan hidup. Anemia pada pasien kanker dapat terlihat dengan menurunnya simpanan besi total dalam tubuh dan rendahnya kadar serum ferritin, hal ini disebut dengan absolute iron deficiency (AID), atau bisa juga simpanan besi total dalam tubuh normal atau meningkat yang disertai dengan kadar serum ferritin normal atau meningkat dan hal ini disebut sebagai functional iron deficiency (FID).

Pemberian preparat besi intravena lebih efektif dibandingkan dengan per oral untuk mengoreksi anemia khususnya pada anemia FID. Penelitian ini dilakukan untuk menilai efektivitas pemberian preparat besi intravena untuk koreksi anemia. Desain dan metodenya adalah retrospektif dengan subyek sebanyak 63 pasien yang mempunyai kadar Hb ≥ 9 g/dL dan ≤ 10 g/dL dan tidak segera membutuhkan transfusi sel darah merah. Subjek dibagi berdasarkan tujuan dari terapi kankernya, yaitu kelompok paliatif untuk pasien yang sudah mengalami metastasis (n=36) dan kelompok adjuvant atau kuratif pada pasien yang penyakitnya masih terlokalisir (n=27). Semua subjek mendapatkan preparat besi sukrosa 100 mg yang dilarutkan dalam 100 mL larutan saline, diinfuskan selama 30 menit, dan diberikan sebanyak 5 kali dengan hari yang berbeda.

 

Parameter yang dinilai adalah hitung darah lengkap, kadar serum besi dan ferritin sebelum dan setiap bulan 1, 3, 6, 12 setelah pemberian preaparat besi intravena. Hasilnya menunjukkan kadar Hb, serum besi, dan ferritin mengalami peningkatan. Respons terapi terhadap pemberian preparat besi intravena lebih baik pada kelompok yang penyakitnya masih terlokalisir dibandingkan dengan yang metastasis (p<0,001)

 

Berdasarkan penelitian disebutkan bahwa pemberian preparat besi sukrosa intravena dengan dosis 100 mg yang dilarutkan dalam 100 mL larutan saline, diinfuskan selama 30 menit, dan diberikan sebanyak 5 kali dapat meningkatkan kadar Hb, serum besi, dan ferritin serta kenaikan tersebut dapat bertahan sampai dengan 12 bulan setelah pemberian pada pasien kanker yang mengalami anemia.

 

Referensi:

1. Steinmetz HT. The role of intravenous iron in the treatment of anemia in cancer patients. Ther Adv Hematol. 2012;3(3):177–91.

2. Gemici C, Yetmen O, Yaprak G, Ozden S, Tepetam H, Ozyurt H, et al. Is there any role of intravenous iron for the treatment of anemia in cancer? BMC Cancer    2016;16:661.

Share this article
Related Articles
Related Products
14a087f782fb60291a9c4fb187914de4.jpeg
02bbd4a18abf4f40a1d72f9a4377021d.jpg
eea9ef01f2b3ef28b2a750315afddb68.jpg
19e3e0b067e8465cf29fce7092c2a4f0.jpg
32f77daa28e2920568f04b0fe1744dd1.png
8b8f86b712a585b43799bd481e410327.jpg
0d4d6d2b213a09f6a9e1ad644d66125b.jpg
d3ecfcb00e671e555a3d8cd267a8877e.jpg
d4bfe15065c16639caec2214281140e0.jpg
913affe95f227023634887fd880820de.jpg