Product Profile
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
M
N
O
P
Q
R
S
T
U
V
W
X
Y
Z

FORSOBAN

BRANDED
Setiap pre-filled syringe mengandung Ibandronic acid 3 mg. Ibandronic acid merupakan bisphosphonate yang mengandung nitrogen yang sangat poten
Available at :
Share this article

Komposisi:

Setiap pre-filled syringe mengandung Ibandronic acid 3 mg


Sediaan/ Kemasan:

Dus isi 1 pre-filled syringe @3 mL + 1 jarum steril


Farmakologi:

Ibandronic acid merupakan bisphosphonate yang mengandung nitrogen yang sangat poten, yang bekerja secara selektif pada jaringan tulang dan secara spesifik menghambat aktivitas osteoklas tanpa mempengaruhi pembentukan tulang secara langsung yang tidak mengganggu perekrutan osteoklas. Ibandronic acid menyebabkan penambahan netto progresif dari massa tulang dan penurunan kejadian fraktur melalui penurunan turnover tulang yang meningkat ke arah tingkat pramenopause pada wanita pascamenopause.


Indikasi:

Terapi osteoporosis pada wanita pascamenopause dengan peningkatan risiko fraktur.

Penurunan risiko fraktur vertebra telah terbukti, namun efikasi pada fraktur pangkal paha belum terbukti.


Kontraindikasi:

- Hipokalsemia

- Hipersensitivitas terhadap ibandronic acid atau bahan eksipien dalam produk ini.


Dosis:

Untuk penggunaan intravena. Dosis yang direkomendasikan untuk ibandronic acid adalah 3 mg, yang diberikan sebagai injeksi intravena selama 15-30 detik, setiap 3 bulan. Pasien harus mendapat suplemen kalsium dan vitamin D. Jika satu dosis terlewat, injeksi harus diberikan sesegera mungkin. Oleh karena itu, injeksi harus dijadwalkan setiap 3 bulan dari tanggal injeksi terakhir.

Pasien dengan Gangguan Ginjal: Tidak diperlukan penyesuaian dosis pada pasien dengan gangguan ginjal ringan atau sedang di mana kreatinin serum kurang atau sama dengan 200 µmol/L (2,3 mg/dL) atau bersihan kreatinin lebih atau sama dengan 30 mL/ menit. Injeksi ibandronic acid tidak direkomendasikan untuk pasien yang mempunyai kreatinin serum lebih dari 200 µmol/L (2,3 mg/dL) atau yang mempunyai bersihan kreatinin kurang dari 30 mL/menit.

Pasien dengan Gangguan Hati dan Usia Lanjut: Tidak diperlukan penyesuaian dosis.

Anak dan Remaja: Tidak ada pengalaman pada anak dan remaja, dan sebaiknya tidak diberikan pada mereka.


Peringatan dan Perhatian:

- Bisphosphonate dapat menyebabkan penurunan sementara kadar kalsium serum. Hipokalsemia harus dikoreksi, gangguan tulang dan metabolisme mineral lainnya juga harus diterapi secara efektif sebelum memulai terapi injeksi ibandronic acid.

- Semua pasien harus mendapat suplemen kalsium dan vitamin D yang adekuat.

- Pasien dengan penyakit penyerta, atau yang menggunakan produk obat yang berpotensi menyebabkan efek yang tidak diharapkan pada ginjal, harus dikaji secara teratur sesuai dengan praktek medis yang baik selama terapi.

- Injeksi ibandronic acid tidak direkomendasikan untuk pasien dengan kreatinin serum di atas 200 µmol/L (2,3 mg/dL) atau dengan bersihan kreatinin di bawah 30 mL/menit.

- Osteonekrosis rahang, yang secara umum dikaitkan dengan ekstraksi gigi dan/atau infeksi lokal (termasuk osteomielitis) telah dilaporkan pada pasien dengan kanker yang mendapat regimen terapi bisphosphonate intravena. Banyak dari pasien ini juga mendapat kemoterapi dan corticosteroid.

- Pemeriksaan gigi dengan kedokteran gigi preventif yang tepat harus dipertimbangkan sebelum terapi dengan bisphosphonate pada pasien dengan faktor risiko yang menyertai (misalnya kanker, kemoterapi, radioterapi, corticosteroid, higienitas mulut yang buruk).

- Saat terapi, pasien tersebut harus menghindari prosedur gigi invasif jika memungkinkan. Untuk pasien yang mengalami osteonekrosis rahang saat terapi bisphosphonate, pembedahan gigi dapat memperburuk kondisi tersebut.

- Ibandronic acid sebaiknya tidak digunakan selama kehamilan atau menyusui.


Efek Samping:

Gastritis, diare, nyeri perut, dispepsia, mual, konstipasi, nyeri muskuloskeletal, artralgia, mialgia, nyeri punggung, penyakit mirip influenza, fatigue, sakit kepala, ruam kulit.


Interaksi Obat:

Interaksi metabolik tidak mungkin terjadi, karena ibandronic acid tidak menghambat dan menginduksi sistem sitokrom P450, dan tidak mengalami biotransformasi.

 



FAQ


FARMAKOLOGI

Bagaimana mekanisme kerja dari FORSOBAN?

FORSOBAN mengandung ibandronic acid yang merupakan bisphosphonate yang mengandung nitrogen yang sangat poten, yang bekerja secara selektif pada jaringan tulang dan secara spesifik menghambat aktivitas osteoklas tanpa mempengaruhi pembentukan tulang secara langsung. Hal ini tidak mengganggu perekrutan osteoklas. Ibandronic acid menyebabkan penambahan netto progresif dari massa tulang dan penurunan kejadian fraktur melalui penurunan turnover tulang.


INDIKASI/KEGUNAAN

FORSOBAN bisa digunakan untuk kasus apa?

FORSOBAN bisa digunakan untuk terapi osteoporosis pada wanita pascamenopause dengan peningkatan risiko fraktur. Penurunan risiko fraktur vertebra telah terbukti, namun efikasi pada fraktur pangkal paha belum terbukti.


CARA PEMBERIAN/PENGGUNAAN

Bagaimana jika injeksi FORSOBAN berikutnya terlewat dari tanggal yang sudah ditentukan?

Injeksi harus dijadwalkan setiap 3 bulan sekali, dengan injeksi berikutnya 3 bulan dari tanggal injeksi terakhir. Jika satu dosis terlewat, injeksi harus diberikan sesegera mungkin.


Bagaimana jika injeksi FORSOBAN berikutnya terlewat dari tanggal yang sudah ditentukan?

Injeksi harus dijadwalkan setiap 3 bulan sekali, dengan injeksi berikutnya 3 bulan dari tanggal injeksi terakhir. Jika satu dosis terlewat, injeksi harus diberikan sesegera mungkin. 


Hingga berapa lama FORSOBAN aman diberikan?

Berdasarkan penelitian, injeksi ibandronic acid relatif aman diberikan selama 5 tahun.


PASIEN KHUSUS/PERHATIAN

Apakah FORSOBAN bisa diberikan pada anak-anak?

Tidak ada pengalaman pada anak dan remaja, dan sebaiknya tidak diberikan pada mereka.


Bagaimana penggunaan FORSOBAN pada pasien usia lanjut?

FORSOBAN bisa diberikan pada pasien usia lanjut tanpa penyesuaian dosis jika tidak ada gangguan fungsi ginjal berat.


Apakah FORSOBAN boleh diberikan pada ibu hamil?

Ibandronic acid sebaiknya tidak digunakan selama kehamilan karena belum ada data yang adekuat dari penggunaan ibandronic acid pada wanita hamil. 


Apakah FORSOBAN boleh diberikan pada ibu menyusui?

Tidak diketahui apakah ibandronic acid diekskresi ke dalam ASI. Ibandronic acid sebaiknya tidak digunakan selama menyusui.


Bagaimana penggunaan FORSOBAN pada pasien dengan gangguan fungsi hati?

Pada pasien dengan gangguan hati, FORSOBAN dapat diberikan tanpa penyesuaian dosis.


Bagaimana penggunaan FORSOBAN pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal?

FORSOBAN bisa diberikan dengan pasien gangguan ginjal ringan hingga sedang, namun TIDAK direkomendasikan untuk pasien gangguan ginjal berat dengan kreatinin serum > 200 µmol/L (2,3 mg/dL) atau dengan bersihan kreatinin < 30 mL/menit.

 

INTERAKSI OBAT

Bagaimana interaksi obat dari FORSOBAN?

Interaksi metabolik tidak mungkin terjadi, karena ibandronic acid tidak menghambat dan menginduksi sistem sitokrom P450, dan tidak mengalami biotransformasi.


EFEK SAMPING

Apa saja efek samping FORSOBAN yang sering dilaporkan?

Efek samping ibandronic acid injeksi antara lain berupa gastritis, diare, nyeri perut, dispepsia, mual, konstipasi, nyeri muskuloskeletal, artralgia, mialgia, nyeri punggung, penyakit mirip influenza, fatigue, sakit kepala, ruam kulit.


PENYIMPANAN

Bagaimana penyimpanan FORSOBAN?

FORSOBAN disimpan dalam suhu ruangan (<30 derajat Celcius) dalam wadah kedap udara.


BENTUK SEDIAAN DAN KEMASAN

Apa bentuk sediaan dan kemasan FORSOBAN?

FORSOBAN berbentuk cairan injeksi yang dikemas dalam prefilled syringe. Setiap boks FORSOBAN mengandung 1 prefilled syringe.