
Vitamin D adalah nutrisi penting yang diketahui memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan kesehatan tulang tubuh manusia, tetapi tampaknya juga berperan dalam tidur. Suatu review sistematik terbaru menunjukkan bahwa ada korelasi antara kadar vitamin D dan mekanisme neurokimia tidur.
Hal tersebut dilakukan oleh Federica Prono dari Child Neurology and Psychiatry Unit, Department of Human Neurosciences, Sapienza University, 00185 Rome, Italy dan kolega dan telah dipublikasikan dalam International Journal of Molecular Sciences bulan Januari 2022.
Dalam studi ini peneliti bertujuan untuk menguji hubungan antara vitamin D dan gangguan tidur pada anak-anak dan remaja. Kami merangkum bukti tentang peran dan mekanisme kerja vitamin D pada anak-anak dan remaja dengan gangguan tidur seperti insomnia, apnea tidur obstruktif (OSA), sindrom kaki gelisah (RLS), dan gangguan tidur lainnya. Pencarian database elektronik sistematis dilakukan dengan menggunakan Pustaka Pubmed dan Cochrane.
Pedoman Item Pelaporan Pilihan untuk Tinjauan Sistematis dan Meta-Analisis (PRISMA) diikuti. Studi yang memenuhi kriteria inklusi yang ditetapkan dianalisis dan dibandingkan. Hasil menunjukkan hubungan yang ketat antara kekurangan vitamin D pada anak-anak dan gangguan tidur.
Ada bukti bahwa vitamin D terlibat dalam mekanisme neurokimia yang berbeda yang terlibat dalam pengaturan tidur dan terutama dalam jalur serotonergik dan dopaminergik. Ini mungkin bertanggung jawab atas hubungan kekurangan vitamin D dan tidur gelisah, hiperhidrosis tidur, OSA, dan RLS.
Gambar: Ilustrasi
Referensi:
Prono F, Bernardi K, Ferri R, Bruni O. The role of vitamin D in sleep disorders of children and adolescents: A systematic review. International Journal of Molecular Sciences [Internet]. 2022 [cited 2022 Oct 20] Available from: https://www.mdpi.com/1422-0067/23/3/1430