Komposisi:
Ketoconazole 2% cream 5 g dan 15 g.
Sediaan/Kemasan:
Krim: Dus isi 1 tube 5 g atau 15 g.
Farmakologi:
Menghambat sintesis ergosterol yang merupakan komponen vital dalam membran sel jamur sehingga mempengaruhi permeabilitas sel.
Indikasi:
Pengobatan topikal infeksi dermatofit di kulit:
- Tinea korporis, tinea kruris, tinea manus dan tinea pedis yang disebabkan oleh Trichophyton rubrum, Trichophyton mentagrophytes, Microsporum canis dan Epidermophyton floccosum
- Tinea (pitiriasis) versikolor oleh Malassezia furfur
- kandidiasis kutan (termasuk penggunaan luar pada vulvitis)
Dosis:
Oleskan 1 - 2 kali sehari, tergantung beratnya infeksi.
Pengobatan harus diteruskan sedikitnya sampai beberapa hari sejak hilangnya semua gejala. Lama pengobatan biasanya : tinea versikolor 2-3 mminggu, tinea korporis 3-4 minggu, tinea pedis 4-6 minggu. Bila tidak ada perbaikan klinik setelah 4 minggu pengobatan, diagnosis harus ditegakkan kembali.
Kontraindikasi:
Hipersensitif terhadap ketoconazole
Peringatan dan Perhatian:
1. Krim ini tidak boleh digunakan untuk mata.
2. Bila terjadi reaksi yang diperkirakan sebagai reaksi sensitivitas atau iritasi, obat harus dihentikan.
3. Hati-hati bila digunakan pada wanita hamil dan menyusui.
4. Keamanan dan efektifitas pada anak masih belum mantap.
Efek Samping:
Iritasi, pruritus, rasa terbakar dan reaksi alergik dapat terjadi selama pengobatan dengan Ketoconazole krim.
Interaksi obat:
-