Detail Article

Virus Influenza Tipe EA H1N1, Genotipe G4 Berpotensi Menyebabkan Pandemi

dr. Johan Indra Lukito
Jul 03
Share this article
f120cff92fc5722b917cec47aa4a9562.jpg
Updated 30/Jul/2020 .

Para peneliti di RRC telah mengidentifikasi virus influenza tipe Eurasian avian-like (EA) H1N1 yang memiliki genotipe G4, yang telah menjadi virus influenza dominan yang ditemukan dalam populasi babi sejak 2016.

Para peneliti di RRC telah mengidentifikasi virus influenza tipe Eurasian avian-like (EA) H1N1 yang memiliki genotipe G4, yang telah menjadi virus influenza dominan yang ditemukan dalam populasi babi sejak 2016.

Babi dianggap sebagai inang perantara atau "wahana pencampuran" untuk menghasilkan virus influenza yang berpotensi menyebabkan pandemi. Pengawasan sistematis virus influenza pada babi sangat penting untuk peringatan dini dan kesiapan menghadapi potensi pandemi berikutnya.

Virus G4 ini memiliki semua karakter penting sebagai kandidat virus yang berpotensi menyebabkan pandemi. Virus G4 dapat berikatan dengan reseptor pada sel tubuh manusia, menghasilkan keturunan virus yang jauh lebih banyak dalam sel epitel saluran napas manusia, dan menunjukkan kemampuan infeksi yang efisien dan transmisi melalui aerosol pada musang.

Selain itu, kemampuan reaksi silang antigenik yang rendah antara vaksin influenza manusia dengan virus EA H1N1 menunjukkan bahwa kekebalan pada populasi manusia yang sudah ada sebelumnya tidak memberikan perlindungan terhadap virus G4 ini.

Pemantauan serologis lebih lanjut di antara populasi manusia yang terpapar terkait pekerjaan menunjukkan bahwa 10,4% pekerja terkait industri babi positif terhadap virus G4 EA H1N1, terutama untuk peserta berusia 18 tahun hingga 35 tahun, yang memiliki tingkat seropositif 20,5%. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan infeksi virus G4 EA H1N1 pada manusia telah meningkat. Fenomena ini akan meningkatkan peluang adaptasi virus pada manusia dan menimbulkan kekhawatiran terhadap potensi munculnya virus penyebab pandemi.

Pengendalian virus G4 EA H1N1 pada babi dan pemantauan populasi manusia, terutama para pekerja di industri babi, perlu segera diimplementasikan.

 


Image: Ilustrasi (sumber: http://www.freepik.com)

Referensi:

1. Sun H, Xiao Y, Liu J, Wang D, Li F, Wang C. et al. Prevalent Eurasian avian-like H1N1 swine influenza virus with 2009 pandemic viral genes facilitating human infection. Proc Natl Acad Sci U S A. 2020, 201921186; DOI: 10.1073/pnas.1921186117

2. BBC. Flu virus with 'pandemic potential' found in China [Internet]. 2020 [Cited 2020 June 30]. Available from: https://www.bbc.com/news/health-53218704

3. The Health Site. New swine flu virus found in China: Can it trigger another pandemic? [Internet]. 2020 [Cited 2020 June 30]. Available from: https://www.thehealthsite.com/news/another-pandemic-much-worse-than-covid-19-is-lurking-in-chicken-farms-warns-a-scientist-748631/

Share this article
Related Articles