Dari data yang disampaikan oleh CDC (Centers for Disease Control and Prevention), dikatakan bahwa banyak gejala yang menyertai virus corona, namun sebagian besar pasien dalam studi terbaru
Dari data yang disampaikan oleh CDC (Centers for Disease Control and Prevention), dikatakan bahwa banyak gejala yang menyertai virus corona, namun sebagian besar pasien dalam studi terbaru menunjukkan satu dari tiga gejala: demam, batuk, dan sesak napas.
Studi CDC yang dipublikasikan baru-baru ini, dan melibatkan 164 orang di 16 negara bagian yang telah mengkonfirmasi kasus virus corona antara 14 Januari dan 4 April tahun 2020. Para peneliti menemukan bahwa 96% pasien mengalami demam, batuk, atau sesak napas. Sekitar 45% memiliki ketiga gejala tersebut. Gejala yang paling umum adalah batuk (84%) diikuti oleh demam (80%). Di antara pasien dewasa, sesak napas lebih sering dilaporkan oleh pasien rawat inap daripada pasien yang tidak dirawat di rumah sakit (82% berbanding 38%).
Pasien coronavirus juga menunjukkan gejala lain, termasuk sakit otot, sakit kepala, kelelahan, dan masalah pencernaan seperti mual, sakit perut, muntah, atau diare. Sekitar setengah dari pasien melaporkan satu atau lebih gejala saluran cerna, di antaranya; diare dilaporkan paling sering (38%) dan muntah paling jarang (13%).
Dari data tersebut CDC mengatakan mereka berharap studi ini akan memberikan panduan tentang perawatan dan pengujian klinis.
Image: Ilustrasi (sumber: https://safelaser.care)
Referensi: Ralph Ellis.CDC Says Three COVID-19 Symptoms Are Most Common (internte). Cited 20/7/2020. Available form: https://www.medscape.com/viewarticle/934154
