Asam lemak omega 3 rantai panjang sejak lama telah diketahui sangat penting untuk perkembangan sistem saraf bayi yang optimal dalam awal kehidupannya. Suplementasi omega 3 selama kehamilan dan menyusui dapat memperbaiki perkembangan sistem saraf anak, dan hal ini dibuktikan dalam sebuah meta-analisa dari 15 studi acak (randomized controlled trials).
Dalam meta-analisa tersebut didapatkan data dari 2.525 anak yang diberikan suplementasi omega 3 yang mengandung docosahexaenoic acid (DHA) dan eicosapentaenoic acid (EPA) selama kehamilan dan menyusui, kemampuan motorik dari anak – anak tersebut membaik.
Para peneliti tersebut juga melaporkan suplementasi DHA dan asam arakhidonat (AA) meningkatkan skor perkembangan mental pada anak. Rata – rata penelitian ini memiliki durasi pemberian omega 3 selama 7,3 bulan (minimal lebih dari 3 bulan) dan kemudian pengukuran fungsi kognitif dilakukan pada saat anak berusia 16 bulan. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah keduanya, ibu dan anaknya mendapatkan perbaikan pada perkembangan sel sarafnya, serta efek pemberian tambahan di mana terdapat perbaikan pada kemampuan dan motorik serta perkembangan mental anak. Hasil penelitian ini mengindikasikan pentingnya pemberian asam lemak omega 3 untuk wanita hamil dan menyusui.
Yang sangat disayangkan di sini adalah kebanyakan wanita hamil tidak mendapatkan asupan asam lemak omega-3 yang adekuat, hal ini disebabkan karena kebanyakan wanita hamil mengurangi konsumsi seafood selama kehamilannya terkait dengan peningkatan risiko kontaminasi merkuri dalam makanan laut. Padahal, DHA merupakan bahan utama dalam pembentukan otak manusia dan sel retina mata di mana 97% dari asam lemak omega-3 ditemukan pada otak, dan 93% dari asam lemak omega-3 ditemukan di retina.
Dengan demikian, suplementasi DHA yang terkandung dalam asam lemak omega-3 disarankan sejak trimester ketiga kehamilan dan pada saat menyusui hingga anak berusia 18 bulan. Dosis yang disarankan untuk pemberian DHA selama hamil dan menyusui adalah sebesar 300 mg per harinya.
Image: Ilustrasi
Referensi:
1. Shulkin ML, Pimpin L, Bellinger D, Kranz S, Duggan C, Fawzi W, et al. Effects of omega-3 supplementation during pregnancy and youth on neurodevelopment and cognition in childhood: A systematic review and meta-analysis. The FASEB Journal. 2016;30(1):295.5
2. Greenberg JA, Bell SJ, Ausdal WV. Omega-3 fatty acid supplementation during pregnancy. Rev Obstet Gynecol. 2008;1(4):162-9.
