Detail Article

Pemberian Profilaksis Antibiotik Azithromycin Jangka Panjang, Apa Manfaatnya?

Johan Indra Lukito
Jan 07
Share this article
img-Kapsul-terbuka-TWC-(1).jpg
Updated 25/Aug/2022 .

Menurut penelitian, profilaksis jangka panjang antibiotik azithromycin oral dosis rendah bermanfaat mengurangi frekuensi eksaserbasi pada penyakit pernapasan, pemberian antibiotik tambahan, dan frekuensi rawat inap rumah sakit pada penderita defisiensi antibodi primer (penyakit dengan gangguan sistem imun tubuh) yang disertai penyakit paru kronis.

Penelitian tersebut melibatkan 89 orang dewasa penderita defisiensi antibodi primer yang disertai penyakit paru kronis (misalnya: asma, bronkiektasis, penyakit paru obstruktif kronik) yang secara acak diberikan azithromycin oral sekali sehari 250 mg atau plasebo selama tiga hari berturut-turut tiap minggu selama 24 bulan.

 

Hasilnya didapatkan pasien yang mendapat azithromycin mengalami penurunan frekuensi eksaserbasi pada penyakit pernapasan yang signifikan serta memiliki risiko eksaserbasi 16,1 persen lebih rendah dibandingkan dengan pasien yang mendapat plasebo. Pasien yang mendapat azithromycin memiliki risiko rawat inap lebih rendah serta juga cenderung lebih jarang membutuhkan antibiotik tambahan dibandingkan dengan pasien yang mendapat plasebo. Efektivitas profilaksis azithromycin dosis rendah terhadap eksaserbasi pernapasan terkait defisiensi antibodi primer disebabkan efek antibakteri, antiinflamasi, dan immunomodulasi dari azithromycin.

 

Azithromycin tidak meningkatkan risiko timbulnya bakteri yang resisten terhadap antibiotik golongan macrolide. Namun, dokter tetap harus mempertimbangkan keseimbangan antara risiko timbulnya resistensi bakteri dan manfaat pemberian azithromycin secara keseluruhan.

 

Tidak ada efek samping serius atau penghentian obat pada kelompok pasien yang mendapat azithromycin. Insidens kematian akibat semua penyebab sebanding antara penerima azithromycin dan plasebo. Pasien yang menggunakan azithromycin memiliki risiko yang lebih rendah untuk mengalami diare, infeksi telinga, infeksi hidung, dan sinusitis akut.

 

Image : Ilustrasi

Referensi:

Anthony RC. Prophylactic azithromycin may reduce exacerbations in primary antibody deficiencies. [Internet]. 2019 [cited 2019 November 25]. Available from: https://specialty.mims.com/topic/prophylactic-azithromycin-may-reduce-exacerbations-in-primary-antibody-deficiencies

Share this article
Related Articles
Related Products
d312c5f2eaf4e114f8be7b492c705cb8.jpg
7a96e23bc9ea7369c36461238b7537cc.jpg
7ce3b27e18e71a302b9894d75cf3200a.jpg
2f68abe3314b268d0896cfe232437629.jpg
530f20513fead3434b06bf12725f7bac.jpg
037f8b7c10974f41162f3686bf96e1ec.jpg
5c49a4d3e0a83aba40b455cb33b06b49.jpg
8a0239da1f9bc5417791774b3f3b2725.jpg
b206aa97a3b80852f956fb5866874ff6.jpg
f255c5e1b8a78b8736f733a47122997a.jpg