Stroke merupakan penyebab kematian ke-empat pada wanita berusia 65 tahun dan keatas. Menyusui berhubungan dengan penurunan risiko stroke pada wanita berusia lanjut, dengan korelasi yang lebih kuat untuk durasi menyusui lebih panjang. Hal ini didasarkan pada temuan studi yang dipublikasikan online tanggal 22 Agustus 2018 di Journal of the American Heart Association.
Stroke merupakan penyebab kematian ke-empat pada wanita berusia 65 tahun dan keatas. Menyusui berhubungan dengan penurunan risiko stroke pada wanita berusia lanjut, dengan korelasi yang lebih kuat untuk durasi menyusui lebih panjang. Hal ini didasarkan pada temuan studi yang dipublikasikan online tanggal 22 Agustus 2018 di Journal of the American Heart Association.
Jacobson dan kolega dalam studinya mengevaluasi hubungan antara menyusui dan stroke berdasarkan data dari Women's Health Initiative Observational dengan "follow up" sepanjang tahun 2010. Usia rerata para partisipan 63,7 tahun pada baseline, dan 58 persen melaporkan pernah menyusui.
Para peneliti menemukan bahwa 3,4% dari 8.0191 wanita yang sudah pernah melahirkan memiliki riwayat terkena stroke dalam periode tindak lanjut selama 12,6 tahun. Dibandingkan dengan wanita yang tidak pernah menyusui, mereka yang melaporkan pernah menyusui secara bermakna memiliki risiko stroke yang lebih rendah setelah penyesuaian terhadap faktor potensial yang tidak dapat dimodifikasi. Korelasi terkuat dijumpai pada wanita Hispanik kulit hitam. Risiko stroke 19% lebih rendah pada kelompok menyusui untuk durasi yang secara relatif lebih pendek (1 hingga 6 bulan); korelasi tampak lebih kuat dengan durasi menyusui lebih panjang dan untuk wanita ras Hispanik kulit putih serta wanita non-Hispanik kulit hitam.
Dari studi peneliti menyimpulkan bahwa terdapat hubungan dosis-respons antara menyusui dan risiko stroke lebih rendah di antara wanita pasca-menopause setelah penyesuain untuk berbagai faktor risiko stroke dan variabel gaya hidup.
Temuan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran publik akan manfaat potensial dari menyusui terhadap kesehatan ibu di masa mendatang sehingga membantu mendukung inisiasi serta berkelanjutannya menyusui pada wanita-wanita berisiko stroke lebih besar.
Silahkan baca juga: Lactamor, membantu melancarkan Air Susu Ibu (ASI)
Image: Ilustrasi (sumber: http://www.iaim.net)
Referensi:
1. Jacobson LT, Hade EM, Collins TC, Margolis KL, Waring ME, Horn LVV, et al. Breastfeeding History and Risk of Stroke Among Parous Postmenopausal Women in the Women’s Health Initiative. J Am Heart Assoc. 2018;7:e008739. DOI: 10.1161/JAHA.118.008739.
2. Heron M. Deaths: Leading causes for 2013. National Vital Statistics Reports. Vol 65. Hyattsville, MD; National Center for Health Statistics; 2016.