Terapi kelasi besi yang adekuat merupakan tatalaksana komplikasi kelebihan besi dan dapat memperbaiki kualitas hidup dan menurunkan risiko kematian pada anak dengan thalasemia. Pada pasien dengan kelebihan besi yang tidak dikontrol dengan monoterapi, terapi kelasi kombinasi dengan deferoxamine dan deferiprone dikatakan efektif dan aman. Namun, terdapat kesulitan dalam melanjutkan deferoxamine jangka panjang karena periode infus yang panjang. Oleh karena itu, diperlukan terapi kelasi kombinasi dengan kelasi besi oral, seperti deferiprone dan deferasirox untuk kelebihan besi yang berat.
Studi-studi menunjukkan bahwa kombinasi kelasi besi oral menurunkan ferritin serum dan lebih efektif dibandingkan obat yang diberikan tunggal. Namun, data yang tersedia masih terbatas dan diperlukan evidence lebih lanjut mengenai efikasi dan keamanannya. Studi observasional prospektif dilakukan pada pasien anak usia antara 2 tahun dan 18 tahun dengan thalasemia dan ferritin serum di atas 1500 ng/mL. Kadar Hb pasien sebelum transfusi dipertahankan 9 g/dL dengan transfusi secara rutin setiap 3-4 minggu. Pasien mendapat deferiprone (75 mg/kg/hari dalam 3 dosis terbagi) dan deferasirox (30 mg/kg/hari) oral, dan dipantau selama 1 tahun.
Hasil dari studi ini yaitu: (n= 21)
- Rerata usia pasien adalah 7,8 tahun dan rerata kadar ferritin serum adalah 3129 ± 1231,5 ng/mL.
- Rerata ferritin serum menurun sebesar 1226,3 ng/mL (p= 0,047) dengan penurunan sebesar 16,8% dari nilai awal.
- Penurunan ferritin berkaitan secara bermakna dengan kadar ferritin awal (p= 0,001).
- Rerata kadar besi hati dan jantung tidak mengalami perubahan secara bermakna.
- Efek samping warna urin menjadi merah (86%), peningkatan sementara kreatinin (48%) dan enzim AST (48%) dan ALT (43%) terpantau selama periode studi.
Kesimpulan dari studi ini adalah kombinasi kelasi oral dengan deferasirox dan deferiprone menurunkan kadar ferritin serum secara bermakna pada pasien thalasemia anak dengan kelebihan besi berat. Terapi ditoleransi dengan baik tanpa efek samping yang serius.
Silakan baca juga: KALSIROX, mengandung Deferasirox 250 mg/500 mg, sebagai terapi besi berlebih kronik
Image : Ilustrasi
Referensi:
1. Divakar Jose RR, Delhikumar CG, Kumar GR. Efficacy and safety of combined oral chelation with deferiprone and deferasirox on iron overload in transfusion dependent children with thalassemia – A prospective observational study. The Indian Journal of Pediatrics 2020 doi: 10.1007/s12098-020-03442-5.
2. Yadav SP. Combination of oral iron chelators for thalassemia. Indian Pediatrics 2016;53(15):199-200.
