Detail Article

Kombinasi Proton Pump Inhibitor dan Domperidone Aman dan Efektif untuk Pengobatan GERD Anak dan Dewasa

dr. Josephine Herwita
Jan 26
Share this article
deeaa752f7f45f10606af559f5ca4e01.jpg
Updated 25/Jan/2023 .

Tujuan pengobatan gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kontrol asam dan penyembuhan esofagitis yang terjadi. Obat proton pump inhibitor (PPI) dan histamine-2 receptor antagonist (H2RA) merupakan obat utama yang digunakan untuk supresi asam, namun studi menunjukkan bahwa PPI unggul dibanding H2RA. Agen prokinetik juga umum digunakan pada pengobatan GERD dengan mekanisme aksi memperbaiki fungsi sfingter esofagus bawah (LES), motilitas esofagis, dan pengosongan lambung. 


Domperidone adalah salah satu agen prokinetik dan anti-emetik yang umum digunakan baik pada anak maupun dewasa. Domperidone bekerja mengaktivasi motilitas gaster, menurunkan tonus, dan memperbaiki tekanan LES.


Zamani, dkk. (2022) melakukan studi systematic review dan meta-analisis untuk menilai efikasi (perbaikan skor gejala, skor heartburn, frekuensi refluks, waktu refluks, pH esofagus) dan keamanan (adverse events) penggunaan kombinasi domperidone dengan PPI pada kasus GERD. Sebanyak 11 studi RCT dilibatkan dalam studi, yaitu RCT yang membandingkan pemberian kombinasi domperidone-PPI dengan PPI saja. Subjek studi yang terlibat meliputi pasien dewasa dan anak dengan range usia 2,45 – 55,45 tahun. PPI yang digunakan di antaranya pantoprazole, esomeprazole, dan omeprazole. Pemberian obat melalui rute oral ataupun intravena (IV).

 

Hasilnya:

- Pemeriksaan pH esofagus digunakan untuk mengukur keasaman atau pH asam lambung yang mengalir ke esofagus. Hasil menunjukkan bahwa penambahan domperidone pada terapi PPI tidak meningkatkan respons pH esofagus secara signifikan.

- Studi menunjukkan bahwa pemberian terapi kombinasi lebih efektif dibanding monoterapi PPI berdasarkan kuesioner GERD-Q dan FSSG (Frequent Scale for the Symptoms of Gerd).

- Skor heartburn dilakukan dengan menggunakan visual analogue scale (VAS). Waktu dan frekuensi refluks dinilai dengan mengukur durasi setiap episode refluks dan seringnya kejadian refluks. Hasil menunjukkan perbedaan signifikan yang menunjukkan kombinasi domperidone dan PPI lebih baik dibanding monoterapi PPI dalam memperbaiki ketiga parameter. Oleh karena itu, kombinasi domperidone dengan PPI untuk GERD lebih baik dalam menurunkan jumlah episode refluks, durasi paparan asam, dan skor heartburn.

- Tidak terdapat perbedaan signifikan kejadian efek samping antara kelompok kombinasi dan monoterapi. Efek samping ditemukan di antaranya diare, galactorrhoea, nyeri kepala, mual dan muntah, dan kelemahan atau pusing.


Kesimpulan:

Berdasarkan studi ini disimpulkan bahwa pasien dewasa ataupun anak dengan GERD merespons baik terhadap pengobatan kombinasi antara PPI dan domperidone, maupun PPI saja. Pemberian kombinasi PPI dengan domperidone menunjukkan perbaikan skor heartburn, waktu, dan frekuensi refluks yang lebih baik dibandingkan PPI saja. Dalam hal keamanan, studi ini menemukan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan kejadian adverse events pada kedua kelompok. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa kombinasi PPI dan domperidone efektif dan aman sebagai tata laksana GERD baik pada anak maupun dewasa.

 


Gambar: Ilustrasi (Sumber: artem podrez-Pexels)

Referensi:

Zamani NF, Sjahid AS, Tuan Kamauzaman TH, Lee YY, Islam MA. Efficacy and safety of domperidone in combination with proton pump inhibitors in gastroesophageal reflux disease: A systematic review and meta-analysis of randomised controlled trials. Journal of Clinical Medicine 2022;11(18):5268. DOI: https://doi.org/10.3390/jcm11185268

 


Share this article
Related Articles
Related Products
3f00438fa4f296afb7fbffbeb365f54a.jpg
394ba7c80044b989dc05e80a89693b4e.jpg
9d5ea01ded5d88ebff9bf2baccc0cbac.jpg
1c57d53170e96c98ba719e1c5f90c69f.jpg
9ac7fc26044707297e6aa331486783b3.jpg
ea51cf74bc0fe1dc915777b4cf5bf40c.jpg
6eb28a10d8be97d5a0e969d92b686898.JPG
aed2fe6a59330005cae4ce3737f7e935.jpg
e389d487ff28e7fc49b37f5b5aaab885.jpg
9995c040b760a20f0b8db7e8fcfa0541.jpg