Karsinoma nasofaring merupakan keganasan yang sering dijumpai di Asia Timur dan Afrika. Radioterapi dengan atau tanpa kemoterapi telah digunakan sebagai terapi utama untuk karsinoma nasofaring tanpa metastasis jauh sebagai lini pertama, dengan 5-year local recurrence free survival 78,4-86,8%. Sejumlah 15-20% dari pasien yang tidak respons terhadap terapi ini biasanya mengalami metastasis jauh. Median overall survival (OS) pada pasien karsinoma nasofaring metastatik adalah 11-22 bulan.
Kemoterapi berbasis platinum direkomendasikan sebagai terapi lini pertama karsinoma nasofaring metastatik. 5-FU dan cisplatin dikaitkan dengan remission rate rendah dan OS pendek. Gemcitabine atau docetaxel merupakan pendekatan potensial untuk karsinoma nasofaring metastatik atau rekuren.
Gemcitabine plus platinum menghasilkan response rate (RR) 52-73%, median progression free survival (PFS) 7-10,6 bulan, dan median OS 15-29 bulan untuk karsinoma nasofaring rekuren/metastatik. Efek samping utama adalah leukopenia (29-60%) dan trombositopenia (13-20%) derajat 3-4. Untuk karsinoma nasofaring lokal lanjut atau metastatik, docetaxel menghasilkan RR 22-65%, median PFS 5,6-7,9 bulan, dan median OS 12-16 bulan. Efek samping utama adalah leukopenia derajat 3-4 (15%) dan kerusakan saraf perifer yang sangat jarang dijumpai.
Belum diketahui gemcitabine atau docetaxel yang superior sebagai terapi lini pertama untuk karsinoma nasofaring metastasis. Studi label terbuka, paralel, single-center, secara acak dilakukan pada pasien karsinoma nasofaring metastasis newly diagnosed. Pasien mendapat gemcitabine 1000 mg/m2/hari IV > 30 menit hari 1 dan 8 atau docetaxel 75 mg/m2 IV 1 jam hari 1. Pemilihan platinum untuk kedua kelompok adalah nedaplatin 75 mg/m2 IV hari 1, cisplatin 75 mg/m2 IV hari 1, atau carboplatin AUC 5 IV hari 1. Terapi diberikan setiap 21 hari selama 4-6 siklus kecuali penyakitnya progresif atau efek samping tidak dapat ditoleransi.
Hasil dari studi ini dengan jumlah responden sebanyak n= 113, menunjukkan bahwa RR (%), Gemcitabine plus platinum adalah sebesar 71,4 sedangkan Docetaxel plus platinum 52,6 (p < 0,05), Median PFS (bulan) masing-masing 9,7 vs 7,8 (p < 0,05), Median OS (bulan) masing-masing 20,6 vs 16,8 (p < 0,01), dan DCR (%) masing-masing 85,7 vs 75,4 (p > 0,05).
Waktu sampai penyakitnya progresif, jumlah organ yang terlibat, metastasis hati dikaitkan dengan median PFS dan OS (p < 0,05). Tidak terdapat perbedaan bermakna dalam hal efek samping derajat 3-4 (p > 0,05). Kerusakan saraf perifer derajat 1 lebih sering pada kelompok docetaxel plus platinum (p < 0,05).
Kesimpulan dari studi ini adalah kombinasi gemcitabine dengan platinum superior dibandingkan docetaxel dengan platinum sebagai terapi lini pertama pada pasien karsinoma nasofaring metastatik.
Gambar: Ilustrasi (sumber: https://avitahealth.org/)
Referensi:
1. Yang H, Lu Y, Xu Z, Wei M, Huang H. Gemcitabine plus platinum versus docetaxel plus platinum as first-line therapy for metastatic nasopharyngeal carcinoma: A randomized clinical study. Saudi J Med Med Sci. 2021;9:125-34.
2. Hong S, Zhang L. Gemcitabine improves survival in patients with recurrent or metastatic nasopharyngeal carcinoma. Chin J Cancer 2016;35:100.