Detail Article

Suplemen Nutrisi Oral Memperbaiki Status Anak Gizi Kurang

dr. Dedyanto Henky Saputra, M. Gizi
Jul 21
Share this article
6f1937cd9932d898373a94b041d7f76a.jpg
Updated 21/Jul/2023 .

Kekurangan gizi adalah penyebab utama terhambatnya pertumbuhan anak. Gangguan pertumbuhan, khususnya stunting, cenderung terjadi pada 1.000 hari pertama kehidupan. Bukti menunjukkan bahwa nutrisi yang cukup dan pertumbuhan yang sehat dalam 1000 hari pertama kehidupan berkontribusi pada manfaat kesehatan jangka panjang di kemudian hari. Dari penelitian didapatkan bahwa intervensi suplemen nutrisi oralefektif dalam mengoptimalkan pertumbuhan yang lebih baik untuk anak dengan status gizi kurang, terutama derajat ringan hingga sedang.


Meskipun pemberian intervensi nutrisi pada anak kurang gizi dapat meningkatkan pertumbuhan secara lebih efektif pada usia sangat muda, mengejar pertumbuhan pada masa anak dan remaja masih dapat terjadi jika dengan intervensi yang tepat. Oleh karena itu, upaya untuk mencegah gagal tumbuh lebih lanjut dan mendorong kejar tumbuh juga harus dilakukan kepada anak kebutuhan nutrisi 1.000 hari pertamanya tidak tercapai.

 

Dalam hal ini, suplemen nutrisi oral (ONS) dapat digunakan untuk mengejar pertumbuhan pada anak dengan gizi kurang. Berikut merupakan tinjauan sistematis dan meta-analisis untuk meringkas data eviden efek intervensi ONS pada pertumbuhan anak usia 9 bulan hingga 12 tahun yang kekurangan gizi atau berisiko malnutrisi.

 

Sejumlah 11 penelitian terkontrol acak memenuhi kriteria inklusi; analisis bertujuan membandingkan perubahan ukuran antropometrik pada anak yang menggunakan ONS atau ONS + DC (konseling diet) untuk mengukur anak yang mengikuti diet reguler atau plasebo atau yang hanya diberikan DC saja. Total subjek RCT adalah 2.287 anak tanpa penyakit kronik (usia rata-rata 5,87 tahun [SD, 1,35]; 56% nya adalah anak laki-laki).

 

Pasca-follow-up hingga 6 bulan, menunjukkan bahwa anak dalam kelompok intervensi ONS memiliki:

· Kenaikan yang lebih besar untuk berat badan (0,423 kg, [Confidence Interval/CI 95% 0,234 hingga 0,613], p <0,001) dan tinggi badan (0,417 cm [0,059] , 0,776], p = 0,022) versus kontrol; peningkatan berat badan yang lebih besar (0,089 kg [0,049, 0,130], p <0,001) terlihat sejak 7-10 hari.

· Analisis longitudinal dengan pengukuran berulang pada hari ke 30, 60, dan 90 menunjukkan peningkatan parameter berat yang lebih besar sejak hari ke-30 (p <0,001), kecenderungan peningkatan tinggi badan yang lebih besar pada 90 hari (p = 0,056), dan peningkatan tinggi badan yang secara signifikan lebih besar untuk persentil usia dan skor-Z masing-masing pada hari ke 30 dan 90 (p <0,05).

· Hasil serupa ditemukan dalam analisis sub-kelompok studi yang membandingkan ONS + DC dengan DC saja. Untuk anak dengan gizi kurang, terutama derajat ringan dan sedang, penggunaan ONS dalam intervensi gizi menghasilkan hasil pertumbuhan yang jauh lebih baik bila dibandingkan dengan perlakuan kontrol (diet biasa, plasebo atau DC saja).

· Anak yang menderima ONS juga mencapai indeks massa tubuh dan lingkar lengan yang lebih baik dibandingkan kelompok plasebo atau kontrol pada hari ke-90.

 

Kesimpulan:

Dari penelitian ini didapatkan bahwa intervensi suplemen nutrisi oral (ONS) efektif dalam mengoptimalkan pertumbuhan yang lebih baik untuk anak dengan status gizi kurang, terutama derajat ringan hingga sedang. Analisis subkelompok juga menunjukkan bahwa ONS + DC menghasilkan peningkatan berat badan dan tinggi badan yang lebih signifikan. Temuan ini penting karena peningkatan status gizi untuk anak pra-sekolah dan anak usia sekolah berdampak positif pada perkembangan motorik dan kognitif di masa muda, yang akan meningkatkan potensi setiap anak untuk kehidupan dewasa yang lebih sehat dan produktif.

 


Gambar: Ilustrasi (Sumber: Envato Element)

Referensi:

Zhang Z, Li F, Hannon BA, Hustead DS, Aw MM, Liu Z, Chuah KA, Low YL, Huynh DTT. Effect of Oral Nutritional Supplementation on Growth in Children with Undernutrition: A Systematic Review and Meta-Analysis. Nutrients. 2021;13(9):3036. doi: 10.3390/nu13093036. PMID: 34578914; PMCID: PMC8468927.


Share this article
Related Articles